Monday, November 19, 2007

miscarriage

malam ini, langit tak bersahabat - lalu petir meneriakkan murka. hujan deras membumbung, luruh di pipi kita yang basah. kau bilang perempuan mungil berambut ikal dengan mata yang coklat pergi. ah, aku tak pernah mengantarnya, dengan dalih apapun. hingga langit merebutnya malam ini tanpa ada perlawananku. kutunggu esok malam, dia melirikku dengan pijar bintang. setiap malam, sepanjang butiran nafas.


Siaga 181107

0 Comments:

Post a Comment

<< Home